Sesuai dengan arahan Dinas Kesehatan Ponorogo, penyuntikan vaksin Sinovac kepada sumber daya manusia kesehatan (SDMK) dilakukan selama dua hari. Vaksinasi pertama dilaksanakan pada tanggal 28 dan yang kedua pada hari ini (29/01).

Dilaksanakannya progam ini sebagai perpanjangan tangan dari progam pemerintah dalam menekan jumlah penyebaran virus covid 19.

Sebagai simbolis, perwakilan direksi yang pertama kali diberikan vaksinasi.

Pada tahap awal, vaksin Covid-19 diberikan kepada SDMK yang meliputi tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga penunjang yang bekerja di Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Ponorogo (RSUM).

Pada hari pertama, jumlah SDMK yang sudah teregistrasi sejumlah 114 dan yang divaksin sejumlah 78 karyawan, dan dihari kedua ini yang sudah teregistrasi 146 dan yang sudah divaksin kurang lebih sejumlah 150-an karyawan dari 300-an jumlah keseluruhan SDMK.

Ada beberapa karyawan yang vaksinasinya ditunda karena sejumlah alasan. Diantaranya beberapa karyawan memiliki penyintas atau penyakit bawaan, sedang hamil dan menyusui.

Program ini juga terus dikebut dalam rangka menjaga kesehatan dan keselamatan kerja karyawan sekaligus membentuk kekebalan kelompok (Herd Immunity) yang berdampak pada keselamatan pasien saat berobat dirumah sakit.